ASTN: Pemahaman Tag Kondisional Tingkat Pertama
Lingkup pencarian…Bersihkan!

Berbagi tutorial blog yang dirangkum dan dibentuk dalam sebuah kode.

Donasi

Pertimbangkan untuk memberikan donasi melalui PayPal jika Anda merasa bahwa artikel-artikel di blog ini bermanfaat. Terima kasih.

Pemahaman Tag Kondisional Tingkat Pertama

Tag Kondisional Blogspot

Tag Kondisional/Conditional Tag adalah tag yang digunakan untuk mengatur elemen-elemen tertentu agar tampil atau tidak tampil, berfungsi atau tidak berfungsi dalam halaman spesifik yang telah ditentukan. Ada begitu banyak bentuk tag kondisional dalam dunia kode, namun di sini Saya hanya akan menjelaskan tentang tag kondisional untuk platform blogspot.

BAB 1: Membaca Tag Kondisional

Berikut ini adalah sebuah contoh tag kondisional halaman yang paling umum digunakan:

<b:if cond='data:blog.url == data:blog.homepageUrl'>OBJEK1</b:if>

Tag kondisional selalu diawali dengan tag <b:if> dan ditutup dengan tag </b:if>. Setiap tag <b:if> memiliki atribut cond. Atribut cond bisa dibilang adalah penentu/penunjuk yang digunakan untuk menunjukkan suatu kondisi. Kode data:blog.url == data:blog.homepageUrl adalah nilai atribut yang menjelaskan maksud dari kondisi/condition yang diinginkan.

Kode data:blog.url adalah suatu pernyataan yang mewakili keadaan URL sebuah halaman, sementara kode data:blog.homepageUrl adalah perwakilan dari URL halaman muka (homepage). Misalnya begini: kamu memiliki sebuah blog dengan alamat http://silitpitik.blogspot.com, maka kode data:blog.homepageUrl dapat diartikan sebagai http://silitpitik.blogspot.com.

Jika keseluruhan kode di atas diterjemahkan, maka akan menghasilkan kalimat seperti ini:

TAG KONDISIONALARTI KODE
<b:if cond='data:blog.url == data:blog.homepageUrl'>
OBJEK1
</b:if>
Jika keadaan halaman saat ini sama dengan URL halaman muka/homepage, maka OBJEK1 akan ditampilkan/difungsikan.

Kamu juga bisa memutarbalikkan fungsi tag kondisional hanya dengan mengganti pembandingnya saja. Secara normal, sebuah pembanding dapat dituliskan sebagai == yang berarti "sama dengan" atau "menyetujui keadaan". Kode pembanding tersebut juga dapat kita balik menjadi != yang berarti "tidak sama dengan" atau "bukan" seperti ini:

<b:if cond='data:blog.url != data:blog.homepageUrl'>OBJEK1</b:if>

Jika keseluruhan kode di atas diterjemahkan, maka akan menghasilkan kalimat seperti ini:

TAG KONDISIONALARTI KODE
<b:if cond='data:blog.url != data:blog.homepageUrl'>
OBJEK1
</b:if>
OBJEK1 hanya akan ditampilkan apabila keadaan halaman saat ini tidak sama dengan halaman muka/homepage.

BAB 2: Penerapan Tag Kondisional

Ada dua cara penerapan tag kondisional, yaitu dengan cara menerapkannya secara langsung pada objek sasaran, atau menerapkannya secara tidak langsung dengan memanfaatkan kemampuan CSS.

Penerapan Kondisi Secara Langsung

Penerapan kondisi secara langsung dapat dilakukan dengan cara mengapit objek tersebut dengan tag kondisional seperti ini:

TAG KONDISIONALARTI KODE
<b:if cond='data:blog.url == data:blog.homepageUrl'>
OBJEK1
</b:if>
Jika keadaan halaman saat ini sama dengan URL halaman muka/homepage, maka OBJEK1 akan ditampilkan/difungsikan.

Penerapan Kondisi Secara Tidak Langsung

Penerapan kondisi secara tidak langsung dilakukan dengan cara mengapitkan tag kondisional pada kode CSS selektor objek yang menjadi sasarannya. Untuk menghilangkan objek sasaran, digunakanlah deklarasi display:none; seperti ini:

TAG KONDISIONALARTI KODE
<b:if cond='data:blog.url != data:blog.homepageUrl'>
<style type='text/css'>
#objek1{display:none;}
</style>
</b:if>

......

<div id='objek1'>OBJEK1</div>
Seluruh elemen yang memiliki ID objek1 akan disembunyikan apabila keadaan halaman saat ini tidak sama dengan halaman muka/homepage.

Pernyataan di atas pada prinsipnya mempunyai makna yang sama dengan: "OBJEK1 hanya akan ditampilkan apabila keadaan halaman saat ini sedang berada di halaman muka/homepage".

Penerapan tag kondisional secara tidak langsung ini memang sedikit membingungkan, tapi sangat berguna apabila kamu mengalami kesulitan dalam menentukan bahwa sekumpulan kode yang sedang kamu lihat sekarang adalah sebuah kesatuan objek.

Maksudnya begini: Menentukan tag <div> pembuka memang sangat mudah, karena dalam tiap-tiap tubuh tag pembuka pasti terdapat atribut id='' atau class='' yang memiliki nilai tertentu yang tentunya spesifik. Namun menentukan di mana kode yang menjadi </div> penutup dari divisi yang dimaksud tidaklah semudah itu.

thumbnail
Judul: Pemahaman Tag Kondisional Tingkat Pertama
Diposting oleh: Astin
Publikasi: 2014-07-28T20:29:00+08:00
Peringkat: 5
Peringkat Maksimal: 5
Tag Kondisional/ Conditional Tag adalah tag yang digunakan untuk mengatur elemen-elemen tertentu agar tampil atau tidak tampil, berfungsi a...
 

Berlangganan

Berlangganan posting: Daftarkan alamat email Anda untuk memperoleh umpan posting terbaru langsung ke kotak masuk pesan.

0 Komentar:

Tautan (link) hidup dalam komentar akan terhapus secara otomatis.
Untuk menyisipkan tautan dengan aman, gunakan kode [url=http://nama_situs.com]Teks Tautan[/url]
Untuk menyisipkan kode, gunakan tag <i rel="code">KODE ANDA</i>
Kode yang panjang bisa menggunakan tag <i rel="pre">KODE PANJANG ANDA</i>
Untuk menyisipkan gambar, gunakan kode [img]URL GAMBAR[/img]
Untuk menyisipkan judul, gunakan tag <b rel="h4">JUDUL ANDA DI SINI...</b>
Untuk menciptakan efek tebal gunakan tag <strong>TEKS ANDA DI SINI...</strong>
Untuk menciptakan efek huruf miring gunakan tag <em>TEKS ANDA DI SINI...</em>

Khusus untuk membalas komentar disarankan menggunakan tombol balas di samping komentar terkait dibandingkan menggunakan formulir komentar di bawah agar komunikasi lebih terstruktur. Karena mungkin, apa yang Anda tanyakan/katakan saat ini akan sangat bermanfaat bagi pembaca lain.

Klik untuk melihat kode: :) :( ^_^ :D ;) :-bd :'( :\ :p B) :Q :Ozz 7:( \o/ **p <3 0:) :-a 7:O *fck* x@ X@ ~x( :yaya: :emo19:

ASTN Astin query. Adalah suatu Web yang bertemakan tutorial tentang blog khususnya (blogger / blogspot) yang akan memberikan content seputar dunia blogging secara gratis alias free/cuma"" dan akan selalu mencoba untuk belajar dan membantu dalam penyelesaian masalah mengenai apa yang belum saya dan anda ketahui tentang mengedit dan membuat suatu deretan Code yang berarti untuk anda,saya dan juga bagi para sahabat blogger lainnya,baik itu berupa code HTML, CSS dan JavaScript.

Blog/Web yang saya ikuti tidak lain adalah (www.dte.web.id) semua yang ada pada blog astn ini baik berupa desain tampilan CSS,HTML,JavaScript,dan juga sebagian content yang terdapat di sini itu semua dibuat oleh (Admin) pemilik dari blog yang saya sebutkan diatas, Saya membuat blog ASTN ini hanya untuk bahan pembelajaran saja dalam mengenal dunia Web lebih jauh dan lebih dalam lagi, bukan untuk mencari kepopuleran nama dan menjatuhkan orang lain (pemilik desain), saya selaku Admin dari blog ini mengucapkan mohon maaf yang sebesar besarnya kepada Admin www.dte.web.id jika anda merasa tidak berkenan karena saya telah lancang menyalin dan menempel begitu saja hasil desain karya anda pada blog ASTN ini.

English

Blogs / web i follow are nothing else www.dte.web.id everyone on this blog astn good design css, display of html, javascript, and also part content is here that all created by ( admin ) the owner of blog, i mentioned above i made this blog astn only learning for the course in the web world diagnosticate further and deeper again not to seek kepopuleran name and air-drop others ( owner ), design as of admin this blog, my apologies utter of magnitude to admin www.dte.web.id if you feel not acceptable because i have just lancang copy and hold the design work you on this blog astn.

Daftar Tautan

Komunitas

GitHubbloofersblogazinistcss-decksxcSOColour LoversJSFiddleCSS-Tricks
Saya tidak bisa hidup tanpa JavaScript! Aktifkan JavaScript?

Tutup
Ke atas!
__Template Name : ( ASTN ) -->